Hampir setiap orang suka dengan pemandangan sunset yang semerbak keemasan, meskipun hanya muncul sebentar lalu hilang bagai di telan bumi, sunset selalu menawarkan keindahan yang bikin kita kepincut meski nonggolnya hanya singkat. Jika kamu di Wilayah Jogja, keindahan sunset tersebut bisa anda buru di beberapa kawasan wisata alamnya, terutama di objek wisata yang lagi hist di kalangan wisatawan maupun pecinta petualang, yaitu objek spot foto Watu Goyang Mangunan. Kawasan Mangunan memang memiliki ragam wisata alam dengan pemandangan yang indah. Selain bisa berburu sunrise di Tebing Watu Mabur, kamu juga bisa sekalian berburu sunset di tempat wisata Watu Goyang Mangunan.
Wisata alam Watu Goyang Mangunan memiliki pemandangan dari atas bukit yang menyejukkan pikiran. Selain itu, Watu Goyang yang terletak di Desa Mangunan ini juga menawarkan beragam wahana spot foto kece yang instagramable.
Instagram by @tamiutama1 |
Salah satu wahana spot paling hits ialah gardu berbentuk helikopter dari bahan kayu. Gardu helikopter ini akan lebih spesial jika dinikmati saat sore hari, karena pengunjung seakan dibawa terbang diatas perbukitan dengan sorotan senja yang perlahan turun dan menghilang menjelang petang. Ada wahana spot foto seru lainnya lho, yaitu gardu yang berbentuk sayap kupu - kupu. banyak pengunjung yang memanfaatkan gardu kece ini untuk berfoto sembari menatap hamparan perbukitan yang kehijauan.
Selain itu, dari atas bukit Watu Goyang Mangunan ini, kamu juga bakal disuguhkan keindahan pemandangan Kota Yogyakarta. Pemandangan Kota Jogja ini akan terlihat lebih jelas pada saat malam hari.
Instagram by @suryojdb |
Taburan cahaya lampu yang menyorot area gardu pada waktu malam hari juga banyak di manfaatkan oleh para pengunjung untuk menikmati keseruan spot foto dengan latar cahaya lampu Kota Jogja malam hari. Kemudian ada lagi wahana gardu yang di tata dengan sebuah televisi, gubuk - gubukan dari kayu yang nyaman, serta rangkaian kayu yang dibentuk I Love U. Semua wahana tersebut bisa di nikmati sebagai tempat latar berfoto yang apik dan menarik berada di Watu Goyang.
Keseruan selanjutnya ialah melewati dek jembatan yang siap menyangga langkah kaki setiap wisatawan. dek jembatan ini di bangun memanjang di pinggiran jurang. Tenang, jembatannya kokoh dengan banyak penahan kok. Jika kamu beruntung, terutama saat cuaca cerah, kamu juga bisa melihat pemandangan kawasan makam raja - raja imogiri, gunung slamet dan bahkan gunung merapi dari atas dek jembatan ini loh.
Setelah melewati dek jembatan kayu, kamu bakal menemukan sebuah bongkahan batu besar dengan papan bertuliskan watu goyang, yang mana jika batu tersebut di dorong, maka akan terasa bergoyang. Hal tersebutlah yang membuat kawasan wisata alam ini dinamakan Watu Goyang. Meski batu tersebut bergoyang, menurut penuturan pihak pengelola, batu ini aman dan nggak akan jatuh ke jurang. Walau begitu, kamu tetep harus berhati - hati dan selalu jaga sikap saat bermain di kawasan watu goyang ya, ini demi keamanan dan keselamatan kamu juga saat berlibur.
Nah, jika kamu udah puas dengan keseruan puncak, kamu bisa turun dan mengeksplore area taman yang terletak di pinggir area parkir. Beberapa bunga yang ditata menarik bisa menjadi keseruan tambahan sembari menikmati jajanan warung yang banyak dijajakan oleh para pedagang di kawasan ini.
Alamat dan Lokasi Watu Goyang Mangunan
Objek wisata alam Watu Goyang mangunan yang lagi ngehits ini terletak di Dusun Cempluk, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Rute Lokasi Watu Goyang Mangunan
Kemudian untuk rute lokasinya terbilang mudah di temukan, karena objek wisata watu goyang terletak tak jauh dari jalan utama Desa Mangunan. selain itu, banyak juga papan penunjuk arah ke objek wisata alam kekinian di Jogja ini, yang di pasang di persimpangan jalan.
- Jika kamu dari Bantul, kamu bisa melaju ke arah timur melewati Jl. Pramuka yang ada di Desa Trirenggo dan berlanjut ke Jl. Manding Imogiri, dan jalan lurus terus sampai tepat di pertigaan Desa Trimulyo Kecamatan Jetis, kamu ambil arah kanan atau keselatan yakni di Jl. Imogiri Timur.
Setelah kurang lebih 600 meter, kamu bakal menjumpai Jembatan Karang Semut yang terletak di atas Sungai Opak, dan lanjut lurus terus.
Dari jembatan tersebut, ke selatan kurang lebih 2 kilometer kamu bakal menjumpai tugu atau pertigaan di pusat Kecamatan Imogiri, dari situ kamu bisa ambil arah kiri, setelah 200 meter bakal ada perempatan.
Nah, di perempatan tersebut kamu ambil arah kiri lagi, ngak berselang jauh kamu bakal ketemu kawasan alun - alun Imogiri, dari alun alun tersebut lanjutkan perjalanan lurus terus ke arah timur melewati Jl. Mangunan dan Jl. Imogiri - Dlingo kurang lebih 3,5 kilometer saja kamu sudah sampai di kawasan wisata watu goyang. Tepat di pinggir jalananan, kamu bakal disambut beberapa plakat bertuliskan arah pintu masuk wisata. - Jika kamu dari Kecamatan Wonosari - Gunung Kidul, kamu bisa melaju ke arah barat melewati Jl. Playen Dlingo. kurang lebih 16 kilometer pada pertigaan Desa Temuwuh Kecamatan Dlingo, kamu bisa ambil arah kiri melewati Jl. Koripan 1 dan Jl. Imogiri Dlingo.
Nah, dari pertigaan tersebut lurus saja mengikuti jalanan utama dan berjarak kurang lebih 9 kilometer udah sampai di kawasan pintu masuk watu goyang Mangunan.
Tiket Masuk Watu Goyang Mangunan
Untuk kamu yang tertarik ke obyek wisata ini, harga tiket masih tergolong ekonomis, yang mana kamu hanya dikenakan biaya Rp.3.000,-. Watu Goyang Mangunan buka mulai pukul 05.00 pagi hingga pukul 00.00 dini hari. Terus, bagi kamu yang membawa kendaraan pribadi, ada pula area parkir yang luas dengan biaya Rp.2.000,- permotor dan Rp.5.000,- permobil serta Rp.10.000,- untuk kendaraan berjenis elf.
Fasilitas Watu Goyang Mangunan
Untuk menunjang kenyamanan pengunjung, pihak pengelola juga menyediakan beberpa fasilitas tambahan, seperti:
- Warung makan, warung kopi dan toko jajanan ringan.
- Toilet.
- Musholla.
- Area parkir.
- Gazebo tempat bersantai.
Kawasan wisata spot Watu Goyang merupakan satu dari sekian banyak objek alam yang ditawarkan oleh Yogyakarta. Mari kita turut serta menjaga dan melindunginya, terutama saat kita mengunjungi objek wisata alam. Sekian dan sampai jumpa.
► Gunakanlah akun terdaftar untuk berkomentar.
► Berkomentarlah yang Relevan, Santun dan Bijaksana.
► Dilarang menggunakan (link) aktif / hidup!.
► Tambahkan satu spasi didepan kode emo dan gunakan kode emo standar untuk menyisipkan emo.
Khusus untuk membalas komentar, disarankan menggunakan tombol Balas di samping komentar terkait, agar komunikasi lebih terstruktur. Karena mungkin, apa yang Anda tanyakan/katakan saat ini akan sangat bermanfaat bagi pembaca lain.
EmoticonEmoticon